Rerie Sebut Situs Patiayam Mampu Jadi Bagian Penting Konstelasi Prasejarah Dunia

 

 

Jakarta: Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat mengatakan situs Patiayam menyimpan sejumlah peninggalan dan fosil yang mampu merangkai dan menggambarkan peradaban jutaan tahun lalu. Ini sangat penting bagi kehidupan manusia di masa kini dan mendatang. 
 
"Berdasarkan temuan yang pernah ada, para peneliti meyakini di situs Patiayam ini tersimpan berbagai peninggalan dari peradaban ratusan ribu hingga jutaan tahun lalu, yang sangat penting dipelajari bagi kehidupan manusia saat ini," kata  Rerie, sapaan karib Lestari Moerdijat, pada Forum Diskusi Aktual Berbangsa Bernegara (FDABB) MPR RI bertema Mengkaji Peradaban Patiayam Menuju Cagar Budaya Nasional di  Desa Terban, Kecamatan Jekulo, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah melalui siaran pers, Senin, 16 Juni 2025. 
 
Rerie menyebut situs Patiayam memiliki arti penting dalam konteks lokal dan nasional, bahkan internasional. Dia berharap hal-hal yang tersimpan di situs Patiayam dapat segera diungkap dan dapat memainkan peran penting dalam konstelasi prasejarah dunia. 

Apalagi, anggota Komisi X DPR RI dari Dapil II Jawa Tengah itu menyebut pada pelaksanaan dua FDABB sebelumnya, peneliti Center of Prehistory Austronesia Studies (CPAS) mengungkapkan Patiayam adalah situs kaya dan secara keilmuan merupakan situs prasejarah yang paripurna. 

Dia sangat berharap berbagai penelitian dan sejumlah kegiatan pembelajaran, seperti Kuliah Kerja Lapangan oleh jurusan Arkeologi, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Indonesia dapat terus dilanjutkan. Sehingga, apa yang tersimpan di situs prasejarah Patiayam semakin banyak terungkap. 
 
Rerie juga menyampaikan kepada Bupati Kudus bahwa temuan fosil Elepas hasil ekskavasi tim CPAS tahun lalu akan dibuat replikanya untuk diletakkan di lokasi fosil tersebut ditemukan. Pada lokasi temuan fosil tersebut, akan ditutup dengan kaca dan atasnya diberikan semacam cungkup agar bisa dilihat oleh masyarakat. 
 
Dia mendorong Pemerintah Kabupaten Kudus dan Pemerintah Kabupaten Pati, di mana kawasan situs Patiayam berada di dua wilayah kabupaten itu, dapat berkolaborasi dengan baik dalam proses peningkatan status situs Patiayam menjadi Cagar Budaya Nasional.
 
Acara turut dihadiri Bupati Kudus, Sam'ani Intakoris; Kepala Departemen Arkeologi Fakultas Ilmu Budaya Universitas Indonesia, Cecep Eka Permana; Peneliti Center of Prehistory Austronesia Studies & Peneliti Ahli Muda pada Badan Riset dan Inovasi Nasional, Harry Octavianus Sofian; serta mahasiswa jurusan Arkeologi UI peserta Kuliah Kerja Lapangan di situs Patiayam. 

Sumber: https://www.medcom.id/pendidikan/news-pendidikan/eN4m23wb-rerie-sebut-situs-patiayam-mampu-jadi-bagian-penting-konstelasi-prasejarah-dunia

 

Lebih baru Lebih lama